aku memiliki masa kecil yanh selalu di bandingkan dengan kedua kakak perempuanku, celetukan "cantik ini" atau "eh banyak tahi lalatnya muka nya" adalah hal lumrah dalam perkumpulan saudara-saudara. ternyata ada seorang anak kecil hingga dia dewasa contoh ucapan dan prilaku membandingkan itu nempel di sepanjang nya dia hidup, di masa remaja dia banyak mengaca, berdandan lama, bahkan tak jarang meminta kakak dan mamah nya untuk memilihkan pakaian agar dia bisa di pandang cantik juga oleh orang lain seperti kedua kakak nya. beranjak dewasa dia tumbuh menjadi gadis pemalu dan selalu melirik dandanan orang lain untuk di bandingkan dengan dirinya, apa dirinya sudah cukup cantik juga berada di tempat umum atau di suatu perkumpulan. terkadang dia mengeluh capek karena dirinya selalu disalahkan oleh dirinya sendiri, kenapa tidak cantik? kenapa wajahnya tak putih mulus seperti kedua kakak nya? kenapa dia tidak pandai ngobrol dengan orang? hingga dia melupakan kelebihan yang ada pada dirinya. kelebihan yang dia punya tertutup oleh insecurity, dia sibuk meng eja kekurangannya dirinya. efek dari goresan masa kecil itu terus tertanam padanya hingga dia semakin dewasa selalu saja problem utamanya itu, ia lebih suka di dalam rumah menyendiri meskipun sebenarnya dia suka bertemu orang banyak, bertemu orang baru, sharing apalagi menertawakan hal-hal receh itu kesukaan dia, karena menurutnya tertawa itu adalah energi dan hiburan, mungkin hiburan dari luka yang ada pada hati dia semasa kecil? hm, bisa jadi. dia mengharapkan sosok laki-laki yang bisa memahami dia, mengenali karakter dia bahwa dia memiliki masa lalu seperti itu sehingga dia ingin di tuntun untuk "yuk berani, diri kamu hebat tidak perlu insecure" and yes, dia mendapatkan laki-laki teman hidup dia sedikit demi sedikit memberikan pelajaran untuk tidak insecure, dan mengangkat hidupnya lebih layak lagi. namun, cara dari si teman hidupnya belum bisa di terima sepenuh nya oleh dia, masih banyak perbedaan2 cara dan tak jarang jadi membuat ribut hehe. entah sampai kapan dia akan terus di bayang-bayang oleh insecure.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar